/ Feb 12, 2025
Trending
Surabaya – Anggota Fraksi PKB DPRD Jawa Timur, Salim Azhar, menyatakan bahwa Program Makan Bergizi Gratis (MBG) berjalan lancar sejak diluncurkan pada Senin pekan lalu. Meski mendapat sejumlah kritik, terutama terkait kualitas gizi menu makanan, Salim menilai hal tersebut wajar untuk sebuah program besar yang baru dimulai.
“Program Makan Bergizi Gratis ini kan baru dimulai, masih beberapa hari berlangsung. Saya rasa kalau ada kritikan itu hal yang wajar, apalagi Indonesia baru kali ini ada program kayak gini,” ujar Salim saat dikonfirmasi pada Senin (13/1/2024).
Salim optimis bahwa program unggulan Presiden Prabowo Subianto ini akan terus mengalami perbaikan seiring waktu. Ia percaya catatan dan masukan yang ada akan menjadi dasar untuk meningkatkan pelaksanaan program demi tercapainya tujuan menciptakan generasi emas Indonesia.
“Saya kira program Bapak Prabowo ini sudah melalui diskusi yang panjang. Pengaplikasiannya tentu sudah dirancang dengan baik. Bukan hal mudah melaksanakan Program Makan Bergizi Gratis ini, apalagi diberlakukan secara nasional,” tambahnya.
Menurut Salim, program MBG memberikan manfaat besar, khususnya dalam meningkatkan kualitas gizi anak-anak dan mendukung perekonomian masyarakat, terutama kelompok menengah ke bawah.
“Makan bergizi gratis ini membantu anak-anak dalam pemenuhan gizi yang baik. Dan dapat berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat,” jelasnya.
Delapan Daerah di Jawa Timur Jadi Pelopor MBG
Program Makan Bergizi Gratis dikelola langsung oleh Badan Gizi Nasional. Di Jawa Timur, delapan daerah telah mengikuti peluncuran program ini pada Senin pekan lalu. Daerah-daerah tersebut meliputi Sidoarjo, Pacitan, Ponorogo, Ngawi, Madiun, Magetan, Bojonegoro, dan Malang.
Salim menekankan pentingnya kolaborasi semua pihak untuk memastikan keberhasilan program ini. Ia juga mengimbau masyarakat agar mendukung penuh pelaksanaan MBG demi tercapainya tujuan bersama.
“Kami yakin, dengan adanya kerja sama yang baik, program ini bisa memberikan dampak positif yang luas,” pungkas Salim.
Program MBG diharapkan mampu menjadi langkah awal dalam menciptakan generasi yang sehat dan berkualitas serta memberikan kontribusi signifikan terhadap pembangunan nasional.